Asupan tahu dalam jumlah tinggi dapat menurunkan daya ingat?

Tim peneliti Loughborough University bekerja sama dengan tim peneliti dari Indonesia, melaporkan dalam studinya bahwa orang lansia yang banyak mengonsumsi produk kacang kedelai termasuk tahu dan produk lain yang disebut ‘Superfood’, dapat meningkatkan resiko penurunan daya ingat. Dalam studi ini diteliti 719 subyek lansia yang tinggal di kota dan pedesaan di jawa, berusia > 68 tahun, yang mengonsumsi kedelai dalam jumlah tinggi termasuk tahu.

Professor Eef Hogervorst yang memimpin studi ini mengatakan bahwa konsumsi kedelai mulai meningkat di negara Barat dan seringkali dipromosikan sebagai ‘Superfood’. Produk kedelai kaya akan mikronutrien yaitu fitoestrogen, tetapi belum jelas sepenuhnya apakah mempunyai efek terhadap proses penuaan otak atau tidak. Fitoestrogen mempunyai efek yang mirip dengan estrogen yaitu dapat menghasilkan efek neuroproteksi pada subyek usia pertengahan. Tetapi sebaliknya, pada usia > 65 tahun dapat meningkatkan resiko demensia dan penurunan fungsi daya ingat.

Sebaliknya, tim peneliti ini menemukan bahwa konsumsi tempe dapat meningkatkan daya ingat. Dikatakan bahwa efek bermanfaat tempe kemungkinan disebabkan oleh kadar folat yang tinggi, yang diketahui dapat menurunkan resiko demensia. Diduga bahwa interaksi antara folat dan fitoestrogen dalam kadar tinggi dapat memproteksi timbulnya ganguan kognitif. Untuk itu diperlukan studi lebih lanjut untuk meneliti bagaimana kombinasi folat atau asam folat dengan fitoestrogen dapat memproteksi disfungsi daya ingat pada kelompok lansia.

Para peneliti mengingatkan bahwa efek tempe dan tahu ini terutama terlihat pada populasi masyarakat jawa, karena itu belum jelas adanya hubungan asupan kedelai dengan semua kelompok etnik yang lain. Hasil studi ini menambahkan pemahaman kita mengenai penyakit Alzheimer dan perlu dilakukan studi lebih lanjut untuk memahami secara penuh potensi dan resiko ‘superfood’ tersebut. Studi seperti ini nantinya akan dapat membantu para ilmuwan untuk mendapatkan upaya baru dalam mencegah penyakit yang merugikan ini

( Dementia And Geratric Cognitive Disorder 2008 )

Comment :

ada 0 comments ke “Asupan tahu dalam jumlah tinggi dapat menurunkan daya ingat?”

Post a Comment